AssaLamuaLaikum warahmatuLLah , ^_^
- Gambar Hiasan - |
ALhamduLiLLah , kita sering meLihat @ m'baca tentang
saLah-Laku , kekejaman , kezaLiman & seumpamaNya yg b'Laku di hadapan
mata kita & umumNya , kita sering cepat-cepat m'jadi hakim kepada
p'Lakuan yg b'Laku , tanpa mengambiL kira adakah kita cukup sempurna
untuk m'jadi hakim kepada manusia Lain ... Patutkah kita menjadi hakim
kepada orang Lain , tanpa mahu m'jadi hakim untuk diri sendiri?
Hari ini saya kongsikan senarai 70 dosa besar yg dipetik dari artikel Ust Mohd Zawawi Yusoh ... Mudah-mudahan ia menjadi benteng atau pagar
checkList untuk kita meniLai semuLa tingkah-Laku kita sama ada kita
masih daLam Landasan syariat & panduan untuk kita dapat mengawasi diri
agar tidak t'goLong daLam orang yg meLakukan dosa-dosa yg
disenaraikan ini ...
Dosa besar iaLlah dosa & perLakuan saLah yg
dijeLaskan hukuman & Laknat serta akibat yg disebut secara jeLas
daLam Al-Quran & sunnah Rasulullah SAW ... Menurut az-Zanabi (ada juga
yg menuLis Adz-Dzahabi) daLam bukunya ‘Al-Kabaair’, ada dinyatakan sebanyak 70 dosa besar & daripada 70 itu diringkaskan kepada jenisnya seperti berikut:
- Empat jenis di hati iaitu syirik , terus-menerus berbuat maksiat , putus asa & berasa aman daripada seksa ALLAH ...
- Empat jenis pada Lisan iaitu kesaksian paLsu , menuduh berbuat zina pada wanita baik-baik , sumpah paLsu & mengamaLkan sihir ...
- Tiga jenis di perut iaitu minum arak , memakan harta anak yatim & memakan riba ...
- Dua jenis di kemaLuan iaitu zina & homoseksuaL ...
- Dua macam di tangan iaitu membunuh & mencuri ...
- Satu di kaki iaitu Lari daLam peperangan ...
- Satu di seLuruh badan iaitu derhaka terhadap orang tua ...
Dosa keciL puLa adaLah dosa-dosa yg tidak t'sebut di atas ... WaLau bagaimanapun , dosa keciL yg m'jadi besar jika diLakukan terus-menerus ...
Menurut Imam Hasan al-Basri , tidak ada dosa keciL apabiLa diLakukan
dengan terus-menerus & tidak ada dosa besar apabiLa disertai dengan
istighfar ...
Mengikut Imam az-Zanabi (ada juga yang menuLis Adz-Dzahabi) daLam kitabnya ‘Al-Kabaair’, beLiau m'himpunkan jenis Dosa-Dosa besar sebanyak 70 perkara seperti yg disenaraikan di bawah ;
- Syirik
- Membunuh Manusia
- Sihir
- TinggaL Sembahyang
- Tidak MengeLuarkan Zakat
- Tidak Berpuasa
- Tidak Mengerjakan Haji WaLaupun Berkemampuan
- Derhaka Kepada Ibu Bapa
- Memutuskan SiLatulrahim
- Berzina
- Homosex
- Memakan Riba
- Memakan Harta Anak Yatim
- Mendustakan ALLAH swt dan RasuL
- Lari dari Medan Perang
- Sombong
- Saksi PaLsu
- Meminum Arak
- Pemimpin Yang Penipu dan Kejam
- Berjudi
- Menuduh orang baik meLakukan Zina
- Menipu harta rampasan Perang
- Mencuri
- Merompak
- Sumpah PaLsu
- BerLaku ZaLim
- Pemungut cukai yang ZaLim
- Makan dari kekayaan yang Haram
- Bunuh Diri
- Berbohong
- Hakim yang Tidak adiL
- Rasuah
- Wanita yang menyerupai LeLaki
- Tidak Cemburu
- Cina Buta
- Tidak Suci Hadas keciL
- RIAK Mempamerkan Diri
- Ulamak Dunia (jahat)
- Khianat
- Mengungkit-Ungkit Pemberian
- Mangingkari Takdir
- Mencari KesaLahan Orang Lain
- Menabur Fitnah
- Mengutuk Umat IsLam
- Mengingkari Janji
- Percaya Kepada Sihir dan Nujum
- Derhaka kepada Suami
- Gambar pada Baju
- Menamparkan pipi dan meratap jika terkena baLa
- Mengganggu Orang Lain
- Berbuat ZaLim terhadap yang Lemah
- Mengganggu Tetangga
- Menyakiti dan Memaki Orang IsLam
- Derhaka kepada Hamba ALLAH swt dan menggangap dirinya baik
- MeLabuhkan Pakaian
- LeLaki yang memakai Sutera dan Emas
- Hamba Lari dari Tuan
- SembeLihan Untuk SeLain Dari ALLAH swt
- Menjadi Pak Sanggup
- Berdebat dan Bermusuh
- Enggan Memberi KeLebihan Air
- Mengurangkan Timbangan
- Merasa Aman Dari Kemurkaan ALLAH swt
- Putus Asa Dari Rahmat ALLAH swt
- MeninggaLkan Sembahyang Berjemaah
- MeninggaLkan Sembahyang Jumaat
- Mengurangi Wasiat
- Menipu
- Mengintip Rahsia dan Membuka Rahsia Orang Lain
- MenceLa Nabi dan Sahabat Baginda
ALLAH juga berfirman , maksudnya, “Dan
(juga) orang-orang yg apabiLa mengerjakan perbuatan keji @
menganiaya diri sendiri , mereka ingat akan ALLAH , LaLu memohon ampun
terhadap dosa-dosa mereka dan siapa Lagi yang dapat mengampuni dosa
selain daripada ALLAH? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya
itu , sedang mereka mengetahui.” (Surah Ali Imran ayat 135)
Mengenai tindakan sesetengah di antara kita yang menganggap remeh dosa, Rasulullah bersabda maksudnya , “Sesungguhnya
seorang mukmin daLam meLihat dosaNya , bagaikan seorang yg berada di
puncak gunung , yg seLaLu khuatir tergeLincir jatuh ... Adapun orang fasik
daLam meLihat dosaNya , bagaikan seseorang yg dihinggapi LaLat di
hidungNya , maka dia usir begitu saja.” (Hadis Riwayat al-Bukhari & Muslim)
Orang yang bergembira dengan dosanya, ALLAH berfirman maksudnya , “Dan
apabiLa dikatakan kepadanya : “BertakwaLah kepada ALLAH”, bangkitLah
kesombonganNya yg menyebabkanNya berbuat dosa ... Maka cukupLah
(baLasannya) neraka Jahannam ... Dan sungguh neraka Jahannam itu tempat
tinggaL yg seburuk-buruknya.” (Surah al-Baqarah ayat 206)
Mereka yang berasa aman daripada azab ALLAH , ALLAH berfirman maksudnya, “Apakah
tiada kamu perhatikan orang-orang yg teLah diLarang mengadakan
perbicaraan rahsia , kemudian mereka kembaLi (mengerjakan) Larangan itu
dan mereka mengadakan perbicaraan rahsia untuk berbuat dosa, permusuhan
dan derhaka kepada RasuL ... Dan apabiLa mereka datang kepadamu , mereka
mengucapkan saLam kepadamu dengan memberi sa:am yang bukan sebagai yang
ditentukan ALLAH untukmu ... Dan mereka mengatakan pada diri mereka
sendiri: “Mengapa ALLAH tiada menyeksa kita disebabkan apa yang kita
katakan itu?” CukupLah bagi mereka neraka Jahannam yang akan mereka
masuki ... Dan neraka itu adaLah seburuk-buruk tempat kembali.” (Surah al-Mujadalah ayat 7)
Perbuatan maksiat secara terang-terangan, Rasulullah SAW bersabda , maksudnya , “Semua
umatku akan diampunkan dosaNya kecuaLi orang yang mujaharah
(terang-terangan daLam berbuat dosa) dan yang termasuk mujaharah adaLah
seorang yang meLakukan perbuatan dosa di maLam hari , kemudian hingga
pagi hari ALLAH teLah menutupi dosa terbabit , kemudian dia berkata :
Wahai fuLan semaLam saya berbuat ini dan berbuat itu ... PadahaL ALLAH
teLah menutupi dosa tersebut semaLaman , tetapi di pagi hari dia buka
tutup ALLAH terbabit.” (Hadis riwayat al-Bukhari & Muslim)
Yang meLakukan perbuatan dosa itu adaLah seorang yang menjadi tauLadan ... Rasulullah SAW bersabda, maksudnya , “Sesiapa
yang memberi contoh di daLam IsLam dengan contoh yang jeLik , dia akan
mendapat dosanya dan dosa orang yang mengikutinya seLepas dia tanpa
dikurangi dosa terbabit sedikitpun ...”
0 ulasan:
Catat Ulasan